ALIRAN - ALIRAN PENDIDIKAN DALAM PERSPEKTIF AKSIOLOGI PENDIDIKAN SCHOOLS OF EDUCATION IN THE EDUCATIONAL PERSPECTIVE OF AXIOLOGY Afryansyaha, Sumarnib, Ria S. Wahyunic, Ratu Wardaritad, Puspa I. Utamie MAN Insan Cendekia OKIa, SMKN 1 Palembangb, Univesitas PGRI Palembangc, d, e Email : afrysyach1@gmail.coma, rizalsumarni@gmail.comb, Makalah yang berjudul “aliran-aliran filsafat pendidikan versi klasik” ini akan membahas tentang beberapa aliran-aliran yang terdapat pada filsafat pendidikan versi klasik. Aliran-aliran tersebut adalah aliran nativisme, aliran naturalisme, aliran empirisme, dan aliran konvergensi yang merupakan benang-benang merah yang menghubungkan A. Karakteristik Akidah Islam. 1. Aqidah Tauqifiyah (عقيدة توقيفية ) Aqidah Tauqifiyah, yakni bahwa dalam beraqidah dan memahami aqidah islam, kita wajib berhenti dan membatasi diri pada batas-batas ketetapan wahyu Al-Qur’an dan As-Sunnah yang shaih saja. Kita tidak dibenarkan mengedepankan dan mendominankan peran penalaran akal Teori konvergensi didalam ilmu psikologi merupakan sebuah teori yang tergolong masih baru dikarenakan teori ini merupakan gabungan dari teori nativisme dan teori empirisme yang kedua teori tersebut sangat erat kaitannya dengan paham filsafat. Sebelumnya pada bagian pendahuluan ini kami akan menjelaskan secara singkat pengertian paham nativisme Teori konvergensi menjadi populer pada 1960-an ketika dirumuskan oleh Universitas California, Berkeley Profesor Ekonomi Clark Kerr. Beberapa ahli teori sejak itu menguraikan premis asli Kerr dengan pendapat bahwa negara-negara industri dapat menjadi lebih mirip dalam beberapa hal daripada di negara lain. Teori konvergensi bukanlah transformasi Fenomena Aliran Keagamaan dalam Islam. Redaksi. Oktober 22, 2012. Pengantar. Kehadian saya di sini tidak untuk ikut-ikutan memvonis atau bahkan menghujat aliran-aliran di lingkungan umat Islam yang belakangan ini muncul, karena 1) kapasitas untuk melakukan itu tidak saya miliki, baik dari sisi intelektualitas keagamaan (saya bukan ulama, kyai RfYQyOX.

contoh penerapan aliran konvergensi dalam pendidikan